Buku ini adalah buku yang Aca minta padaku untuk dibagikan ke teman-teman sekolahnya. Rencanananya waktu itu untuk berbagi di ulang tahunnya yang ketujuh. Tapi qadarullah ada sesuatu yang membuat rencana itu tidak bisa dilakukan.
Buku tata Surya ini berawal dari idenya Aca yang saat itu sedang sangat menyukai tata surya, luar angkasa, planet dan semacamnya. Kebetulan di sekolahnya juga memang sedang ada pelajaran tentang tata surya. Waktu kutanya mau berbagi di apa ulang tahunnya nanti, dia langsung menjawab buku. Tidak mau hanya membeli buku cerita yang sudah jadi, aku ingin dong membuat buku sendiri.
Kemudian, ketika aku sedang mengunjungi sebuah pameran buku, aku melihat buku anak-anak yang unik. Buku berjendela. Di beberapa halaman buku itu, terdapat semacam lapisan kertas yang bisa dibuka dan ditutup. Persis seperti jendela. Itulah kenapa dinamakan buku berjendela. Aku kemudian tertarik untuk membuatkan Aca buku berjendela seperti itu.
Jadilah buku Tata Surya ini buku
berjendela meskipun masih sangat sederhana. Buku ini adalah gabungan dari buku
bergambar dan buku aktivitas, dan untuk membuatnya persis seperti yang kumau
ternyata sangat tidak mudah. Apalagi apalah aku ini, yang tidak bisa mendesain,
dan hanya mengandalkan teman untuk membantu menggambar dan membuat layout.
Butuh waktu berminggu-minggu dalam mengerjakannya. Belum lagi Aca yang ribut terus bertanya padaku “Buku Tata Suryanya sudah jadi, Mi? hahaha…
Buku Tata Surya terdiri dari 20 halaman. Judulnya Belajar dan Membuat Buku Tata Suryamu Sendiri. Jadi selain dibaca, buku ini juga “dibuat”. Dibuat ini maksudnya adalah untuk melengkapi buku Tata Surya yang utuh, anak-anak harus membuat beberapa komponen tambahannya, yaitu delapan planet. Di setiap planetnya terdapat satu halaman berjendela yang harus dibuat sendiri. Misalnya membuat planet mars dengan cara menggunting art foam dan menempelkannya di jendela yang sudah tersedia. Semua bahan sudah jadi bagian satu paket dengan bukunya.
Setelah selesai membuat buku dan menunggu proses cetak. Hal yang paling berat lainnya adalah menyiapkan bahan craft untuk membuat masing-masing planet. Ada kancing, art foam, glitter, kertas warna, dan lem. Memastikan tidak ada satu benda yang terlewat itu repot sekali ternyata hahaha..Tapi setelah semuanya selesai, rasanya sungguh bahagia.Buku Tata Surya ini memang bukan buku pertama kami. Sebelumnya kami sempat membuat buku Main Yuk yang juga kubagikan ke teman-temannya Aca waktu dia berulang tahun ke 5. Bukunya hasil aku ngeprint sendiri jadi luntur kalau kena air. Buku itu berisi tutorial permainan dan eksperimen sains yang pernah kami lakukan di rumah.
Tapi Buku Tata Surya ini berbeda. Butuh trial error berulang kali sampai buku ini jadi dan layak cetak. Dan yang ini berbeda, aku tidak ngeprint sendiri. Kucetak di percetakan jadi hasilnya bagus sekali menurutku. Teman-teman terapinya Aca sudah mendapat satu paket buku ini beserta paket craft pembuatan planetnya. Teman-teman sekolahnya juga sudah dibagi meskipun tidak lagi pas ulang tahunnya. Janjiku sudah kupenuhi untuknya. Berbagi buku Tata Surya ke teman-temannya.
Satu tahun kemudian, Buku tata Surya ini, menjadi salah satu bingkisan yang diberikan kepada anak-anak yatim dan dhuafa yang menerima santunan dari Yatim Mandiri. Jumlahnya ada 100 anak. Aku sampai menangis terharu karena tak percaya buku Tata Surya ini bisa dicetak sampai sedemikian banyak. Untuk anak-anak lain di luar sana. Yang bahagia ketika membuat satu demi satu planet di dalamnya. Alhamdulillah, semoga bahagia mereka juga menjadi sebab Alllah menjagamu selalu Ca..
#OneDayOnePost
#ODOP
#Day12
0 Comments